Halo sobat Pusat Publikasi, pada pertemuan kali ini kami akan membahas bagian bagian jurnal internasional, yuk simak pembahasannya sampai habis!
Apa Itu Jurnal Internasional?
Apa Itu Jurnal Internasional?
Sebelum masuk ke pembahasan utama tentang bagian bagian jurnal internasional, alangkah lebih baiknya jika kamu ketahui dan pahami terlebih dahulu apa yaang dimaksud dengan jurnal internasional:
Jurnal internasional adalah pubblikasi ilmiah yang berisi artikel-artikel penelitian yang telah melalui proses penelaahan oleh para ahli atau lebih kita kenal dengan istilah peer review dan diterbitkan oleh penerbit yang berbasis di luar negeri serta memiliki pembaca dan penulis yang berasal dari berbagai negara.
Jurnal internasional umumnya memiliki standar kualitas yang tinggi, cakupan topik yang luas dan diakui secara internasional dalam disiplin ilmu tertentu.
Bagian Bagian Jurnal Internasional
Bagian Bagian Jurnal Internasional
Nah, pada bagian ini kami akan menjelaskan apa saja bagian bagian jurnal internasional yang perlu teman-teman mahasiswa dan dosen ketahui.
Jurnal internasional umumnya memiliki format yang terstruktur dengan beberapa bagian utama.
Berikut adalah struktur umum yang biasa ditemukan dalam sebuah jurnal internasional:
1. Judul
Menentukan judul yang tepat merupakan salah satu hal penting dalam jurnal ilmiah. Judul harus relevan dengan isi dan mampu mencerminkan substansi jurnal, sehingga pembaca dapat memahami inti dari jurnal tanpa harus membaca keseluruhan isinya.
Sebagai contoh, judul seperti “Laporan Eksperimen Fisika di Laboratorium” kurang mampu menggambarkan isi jurnal dan tidak menarik perhatian pembaca untuk membacanya.
Sebaliknya, judul seperti “Pengaruh Gaya Sentrifugal pada Pola Angin” lebih jelas dan mengundang minat pembaca yang tertarik memahami konsep gaya sentrifugal dalam konteks jurnal tersebut.
2. Abstrak
Abstrak adalah ringkasan singkat yang mencakup isi atau topik jurnal secara keseluruhan. Adanya abstrak bertujuan untuk memberikan gambaran umum tanpa perlu merujuk langsung ke isi jurnal.
Dalam abstrak, biasanya disertakan tujuan penelitian, metode yang digunakan, hasil dan kesimpulan.
Abstrak biasanya dibuat tidak lebih dari 250 kata dan tidak menggunakan singkatan atau catatan kaki agar tetap jelas dan mandiri.
3. Pendahuluan
Pendahuluan berfungsi sebagai pengantar untuk penelitian yang sedang dibahas. Bagian ini memberikan konteks bagi pembaca, membantu mereka memahami tujuan penelitian dalam kerangka teori yang lebih luas.
Pendahuluan juga mencakup latar belakang masalah, ringkasan penelitian terdahulu, serta penjelasan tentang bagaimana penelitian ini memberikan kontribusi terhadap pemahaman di bidang yang diteliti.
Namun, pendahuluan sebaiknya tidak terlalu luas agar tidak membingungkan pembaca.
4. Bahan dan Metode
Bagian ini menjelaskan proses eksperimen secara rinci. Di sini, kamu akan memaparkan desain percobaan, alat yang digunakan, metode pengumpulan data, deskripsi lokasi penelitian, serta jenis kontrol yang diterapkan.
Penjelasan harus disampaikan dengan jelas dan detail, menggunakan bahasa yang mudah dipahami agar pembaca dapat dengan cepat memahami metode yang digunakan.
5. Hasil
Bagian hasil berisi paparan data yang diperoleh dari penelitian. Data ini bisa disajikan dalam bentuk teks, tabel, atau gambar.
Penting untuk diingat bahwa bagian ini hanya memuat hasil penelitian tanpa adanya interpretasi.
Data harus disajikan dengan bahasa yang mudah dipahami, dan narasi teks dapat digunakan untuk mendukung tabel atau grafik yang disajikan.
6. Pembahasan
Di bagian pembahasan, kamu bisa menganalisis data secara mendalam, mengidentifikasi pola, serta menghubungkan hasil penelitian dengan variabel yang diuji dan penelitian sebelumnya.
Bagian ini juga memberikan interpretasi baru terhadap hasil yang ditemukan, baik yang sejalan maupun berbeda dengan penelitian terdahulu.
Bahkan, hasil negatif memiliki nilai penting dalam membuka jalan bagi penelitian berikutnya.
7. Kesimpulan
Kesimpulan merupakan bagian di mana kamu merangkum temuan dari seluruh eksperimen yang dilakukan.
Bagian ini menjadi pegangan dalam menyampaikan informasi inti yang telah dipelajari dari penelitian.
8. Daftar Pustaka
Pada akhir naskah, kamu harus menyertakan daftar pustaka yang berisi referensi dari sumber-sumber yang digunakan dalam penelitian.
Daftar pustaka mencantumkan semua literatur yang menjadi acuan dalam penulisan naskah.
Bagi kamu yang ingin mengetahui Jurnal Internasional Bereputasi, silakan kunjungi blog pusatpublikasi.id atau klik teks biru di paragraf ini ya!
Akhir kata
Mungkin cukup sekian pembahasan dari kami mengenai bagian bagian jurnal internasional, semoga dengan adanya artikel ini bisa bermanfaat. Terimakasih!
Leave a Reply